SMA TUNAS BANGSA akan selalu bermimpi dan mewujudkan mimpinya untuk menjadi salah satu sekolah di Kabupaten Bintan yang berkualitas baik dalam pembelajaran ataupun hasil pembelajaran yang diperoleh. SMA Tunas Bangsa sangat menjaga Kualitas sekolah dengan melakukan kontrol dan pengawasan terhadap hal hal berikut ini :
1. SMA Tunas Bangsa akan selalu berfokus pada pelanggan, baik pelanggan internal maupun eksternal. Pada sekolah yang bermutu, totalitas perilaku staf, tenaga akademik, dan pemimpin melakukan tugas pokok untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Menurut Edward Sallis (1993) pelanggan jasa umumnya dan sekolah khususnya adalah semua pihak yang memerlukan, terlibat di dalam, dan berkepentingan terhadap jasa pendidikan itu. Pelanggan sekolah terdiri dari tiga komponen utama.
Pertama : pelanggan primer, adalah siswa atau pihak-pihak yang menerima jasa pendidikan secara langsung.
Kedua : pelanggan sekunder, adalah pihak-pihak yang berkepentingan terhadap mutu jasa pendidikan. Seperti, orang tua siswa, instansi atau penyandang dana beasiswa, pemeritah yang menanggung biaya pendidikan yang bersangkutan, tenaga akademik dan tenaga administrasi sekolah. Selanjutnya
Ketiga : pelanggan tersier, adalah pelanggan yang terkait langsung dengan pelayanan jasa pendidikan, tetapi berkepentingan terhadap mutu jasa layanan kependidikan itu karena mereka memanfaatkan hasil jasa layanan. Seperti, masyarakat, dunia usaha dan pemerintah.Sekolah berfokus pada upaya untuk mencegah masalah yang muncul, dalam makna ada komitmen untuk bekerja secara benar dari awal.
2. SMA Tunas Bangsa berupaya memiliki investasi pada sumber daya manusianya.
3. SMA Tunas Bangsa memiliki strategi untuk mencapai kualitas, baik ditingkat pimpinan, tenaga akademik, maupun tenaga administrasi.
4.SMA Tunas Bangsa mengelola atau memperlakukan keluhan sebagai umpan balik untuk mencapai kualitas dan memposisikan kesalahan sebagai instrument untuk berbuat benar pada peristiwa atau kejadian berikutnya.
5. SMA Tunas Bangsa memiliki kebijakan dalam perencanaan untuk mencapai kualitas, baik perencanaan jangka pendek, jangka menengah, maupun jangka panjang.
6. SMA Tunas Bangsa selalu mengupayakan proses perbaikan dengan melibatkan semua orang sesuai dengan tugas pokok, fungsi, dan tanggung jawabnya.
7. SMA Tunas Bangsa mendorong orang yang dipandang memiliki kreativitas, mampu menciptakan kualitas, dan merangsang yang lainnya agar dapat bekerja secara berkualitas.
8. SMA Tunas Bangsa memperjelas peran dan tanggung jawab setiap orang, termasuk kearah kerja secara vertikal dan horizontal.
9.SMA Tunas Bangsa memiliki strategi dan kriteria evaluasi yang jelas.
10. SMA Tunas Bangsa memandang dan menempatkan kualitas yang telah dicapai seba-gai jalan untuk memperbaiki kualitas layanan lebih lanjut.
11. SMA Tunas Bangsa memandang kualitas sebagai jalan integral dari budaya kerja.
12. SMA Tunas Bangsa menempatkan peningkatan kualitas secara terus menerus sebagai suatu keharusan
Semoga dengan beberapa point diatas kualitas SMA Tunas Bangsa tetap bisa ditingkatkan dan dipertanggungjawabkan