Lagoi – Dalam rangka memperingati hari hipertensi sedunia dan bulan gerakan deteksi dini penyakit tidak menular (PTM) tahun 2022 Tim Posbindu dari puskesmas Teluk Sebong gelar pemeriksaan kesehatan ke SMA Tunas Bangsa, Selasa 31 Mei 2022.
Hipertensi dikenal oleh masyarakat awam dengan sebutan “darah tinggi” karena kondisi ini memang mengindikasikan tingginya tekanan darah. Tekanan darah sendiri dapat dibagi menjadi tekanan sistol (tekanan di pembuluh darah saat jantung memompa darah) dan diastol (tekanan di pembuluh darah saat jantung dalam keadaan istirahat). Hipertensi merupakan kondisi ketika tekanan sistol terukur ≥140 mmHg atau tekanan diastol terukur ≥90 mmHg (WHO, 2019).
Tekanan darah apabila tidak terkontrol, seperti hipertensi berpotensi menimbulkan sakit dada, serangan jantung, stroke, bahkan kematian mendadak. Oleh karena itu, pemeriksaan tekanan darah rutin sangat krusial untuk dilakukan sebagai upaya pencegahan hipertensi dan penyakit-penyakit yang mungkin timbul akibatnya.
Sedangkan Penyakit Tidak Menular (PTM) saat ini merupakan masalah kesehatan utama di Indonesia, karena menjadi penyebab tingginya angka kematian serta berdampak besar terhadap biaya dan produktifitas. Selain itu, diketahui bahwa PTM merupakan komorbid yang menyebabkan tingginya angka kematian pada kasus COVID-19.
Proses pemeriksaan kesehatan dilaksanakan di ruang aula SMA Tunas Bangsa yang diikuti oleh guru-guru serta seluruh peserta didik kelas X dan XI. Dalam rangkaian acara pemeriksaan kesehatan yang meliputi cek tensi darah, cek darah dan sesi konsultasi kesehatan terdapat juga agenda sosialisasi kesehatan mengenai penyakit anemia, mencegah dan mengendalikan hipertensi, penyampaian terkait penyakit tidak menular serta anjuran tentang pentingnya menjaga dan selalu memiliki pola hidup sehat.
Program pemeriksaan kesehatan oleh Tim Posbindu ini adalah upaya Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Tidak Menular (P2PTM) menjadi salah satu target tahapan Rencana Strategis yang perlu dicapai, tentu juga diiringi dengan dukungan penguatan promosi kesehatan dan tatalaksana dengan standar yang baik.
Manfaat pemeriksaan kesehatan seperti gerakan deteksi dini PTM sangat penting dilaksanakan agar dapat diketahui kondisi seseorang sejak dini, apakah dia sehat, atau sudah memiliki faktor risiko PTM atau sudah menyandang PTM yang diharapkan para guru dan peserta didik dapat memperbaiki kualitas kesehatan pribadi agar terhindar dari hipertensi atau penyakit tidak menular lainnya. (Red/Mr.Aji, Doc/Mr.Nashrul)
Galeri Foto